Jakarta, 18 Januari 2017 – Pemimpin teknologi informasi (TI) di Asia Pasifik mengambil langkah tegas dalam menyesuaikan pendekatan teknologi dengan proses transformasi digital organisasi, sembari mengelola infrastruktur TI yang sudah berjalan. Sebanyak 48% dari para pemimpin TI di Asia Pasifik memprioritaskan hybrid cloud dibandingkan public cloud ataupun private cloud untuk organisasi mereka. Data tersebut merupakan salah satu dari beberapa temuan kunci dalam survei Microsoft Asia Pasifik yang melibatkan 1.200 pemimpin TI [1] , [2] , di 12 negara [3] untuk memahami bagaimana mereka mengembangkan strategi infrastruktur TI untuk memenuhi kebutuhan bisnis digital. Beberapa tahun mendatang akan menjadi masa-masa penting bagi para pemimpin TI saat menjalankan rencana transisi ke infrastruktur TI modern berbasis cloud . Menurut IDC , sebanyak 60% dari 1.000 organisasi di Asia Pasifik akan menjadikan transformasi digital sebagai k...
Pusat Informasi Optimalisasi Ruang Server / Data Center Anda.