Data Center
merupakan fasilitas yang digunakan untuk penempatan beberapa server atau sistem
komputer dan sistem penyimpanan data (storage) yang didukung dengan catu daya ,
pengaturan udara, pencegah bahaya
kebakaran dan pengamanan fisik.
Layanan utama yang
diberikan oleh data center adalah :
a. Business Continuance
Infrastructure (infrastruktur yang menjamin
keberlangsungan bisnis).
Aspek
yang mendukung keberlangsungan bisnis ketika terjadi suatu kondisi kritis
terhadap data center. Aspek-aspek tersebut meliputi kriteria pemilihan lokasi
data center, kuantifikasi ruang data
center, laying-out ruang dan instalasi data center, sistem elektrik yang
dibutuhkan, pengaturan infrastruktur jaringan yang scalable, pengaturan sistem
pendingan dan fire suppression.
b. Security Infrastructure
Terdiri
dari sistem pengamanan fisik dan non-fisik pada data center. Fitur sistem
pengamanan fisik meliputi akses user ke data center berupa kunci akses memasuki ruangan (kartu akses /
fingerprint). Pengamanan non-fisik dilakukan dengan menggunakan software atau
sistem perangkat lunak keamanan seperti access control list, firewall, IDS dan
host IDS, keamanan pada layer 2 (datalink) dan layer 3 (network layer) yang
disertai manajemen keamanan.
c. Application Optimalization
Akan
berkaitan dengan layer 4 (transport layer) dan layer 5 (session layer) untuk
meningkatkan waktu respon suatu server. Layer 4 adalah layer end-to-end yang
paling bawah antara aplikasi sumber dan tujuan, menyediakan end-to-end flow
control, end-to-end error detection & correction, dan mungkin juga menyediakan congestion control
tambahan. Sedangkan layer 5 menyediakan dialog (siapa yang memiliki giliran
berbicara/mengirim data), token management (siapa yang memiliki akses ke
resource bersama) serta sinkronisasi data (status terakhir sebelum link putus).
Berbagai isu yang terkait dengan hal ini adalah load balancing, caching, dan
terminasi SSL, yang bertujuan untuk mengoptimalkan jalannya suatu aplikasi
dalam suatu sistem.
d. Network Infrastructure
Infrastruktur
IP menjadi servis utama pada data center. Servis ini disediakan pada layer 2
dan layer 3. Isu yang harus diperhatikan terkait dengan layer 2 adalah hubungan
antara server farms dan perangkat layanan, memungkinkan akses media, mendukung
sentralisasi yang reliable, loop-free, predictable dan scalable. Sedangkan pada
layer 3 , isu yang terkait adalah memungkinkan fash convergence, routed
network.
Kemudian
juga dikenal layanan tambahan yang disebut dengan intellegence network
services, meliputi fitur-fitur yang memungkinkan application network-wide,
fitur terkait dengan Quality of Services, multicast, private LANs dan
policy-based routing.
e. Storage / Media penyimpanan
Terkait
dengan segala infrastruktur penyimpanan. Isu yang diangkat antara lain adalah
arsitektur SAN, fibre channel switching, replikasi, backup serta archival
Comments
Post a Comment