Skip to main content

Cara Menghitung Satuan Volt, Ampere, dan Watt

Sangat penting untuk mengetahui satuan dalam bidang yang ingin anda pahami, dalam bidang listrik untuk mengetahui satuan seperti volt, ampere, dan watt.
Ketika anda tidak mengetahui satuan dari bidang listrik ini sama saja dengan tidak tahu dalam teori dasar dan anda sekarang bisa memperlajari dengan jelas dalam artikel saya berikan ini.
Saya akan memberikan langkah demi langkah agar mudah untuk dipahami.

Pengertian Volt (Voltage)

Volt (Voltage) adalah standart satuan listrik yang menunjukan atau menerangkan sebuah nilai tegangan dalam listrik.

Volt atau bisa disebut tegangan hanya bisa diukur dengan alat yang bernama voltmeter atau multitester, volt mempunyai bermacam-macam nilai tegangan dan juga tipe atau karekter yang berbeda.




Volt Mempunyai 2 tipe atau karakter

Volt atau tegangan listrik ini mempunyai jenis 2 tipe yaitu tegangan AC atau bisa disebut tegangan bolak-balik. kemudian tegangan DC (Direct Current) atau bisa disebut dengan tegangan searah.
Untuk mengatahui apa itu tegangan AC atau DC sangat mudah, cukup menggunakan test pen tetapi ini tidak terlalu akurat tetapi membantu untuk mempercepat mengetahui tegangan AC atau DC.
Letakan testpen pada sumber tegangan, jika testpen menyala dengan terang maka bisa anda nyatakan itu tegangan AC.
Jika lampu pada test pen tidak menyala itu bisa netral dari tegangan AC. Jadi untuk mengetahui tegangan DC dengan akurat menggunakan alat Multimeter.

Macam - Macam nilai Volt (Tegangan)
Nilai Volt pada Tegangan AC:
  • 1,5V DC
  • 5V DC
  • 9V DC
  • 12V DC
  • 19V DC
  • 24V DC

Contoh Aplikasi Tegangan AC

  • TV menggunakan sumber tegangan 220V AC, sering anda jumpai dan mungkin selalu dipakai setiap hari.
  • Magic Com atau penanak nasi, alat ini menggunakan tegangan 220V AC karena menggunakan sebuah element.
  • Motor Induksi yang sering digunakan pada industri pabrik untuk menggerakan sebuah mesin menggunakan tegangan 380V AC.
  • Motor Pompa Air dirumah, pompa air ini menggunakan sebuah tegangan 220V AC.

Contoh Aplikasi Tegangan DC

  • Jam tangan menggunakan tegangan DC sebesar 1.5V yang berasal dari battery.
  • Smart phone juga menggunakan tegangan DC sebesar 3,7 - 5V DC.
  • Lampu LED untuk sekarang banyak yang menggunakan tegangan DC 12V, seperti lampu led yang dipakai pada sepeda motor yang berasal dari accu atau kiprok.

Rumus Tegangan (Volt)

V = I x R
V : Tegangan (Volt)
I  : Ampere (Arus)
R : Hambatan

Contoh Soal tentang Tegangan (Volt)

Diketahui lampu led mempunyai arus sebesar 5A dan mempunyai hambatan(R) sebesar 50 ohm, berapakah tegangannya ?
Diketahui :
I : 5A
R : 50 ohm
Ditanya... V tegangan ?
Jawab:
  • V = I x R
  • V = 5 x 50
  • V = 250 V
" Semakin besar arus maka tegangan akan semakin besar jika nilai R tetap, sama halnya nilai R jika semakin tinggi maka volt juga semakin tinggi. "

Pengertian Ampere atau Arus Listrik


Ampere atau bisa disebut dengan Arus Listrik adalah sebuah satuan yang menunjukan sebuah arus listrik yang digunakan atau yang dialiri listrik.
Ampere ini bisa dilihat nilainya menggunakan Multimeter dan juga menggunakan Tang Ampere ini alat yang paling mudah digunakan.
Satuan Ampere ini sering kita jumpai pada sebuah sepesifikasi pompa air, seperti pompa air ini memiliki sepesifikasi 1 Ampere pada tegangan 220V AC.

Satuan Ampere sering digunakan untuk menentukan sebuah pengaman listrik yang biasa disebut dengan MCB (Miniature Circuit Breaker).

Biasanya ketika anda membeli sebuah MCB pasti ditanyakan berapa Ampere?, ada yang 2A atau 4A dan seterusnya.

Ampere bisa dihitung dalam Ampere 3 Phase dan 1 Phase.


Rumus Arus (Ampere)

I = V / R
V : Tegangan (Volt)
 : Ampere (Arus)
R : Hambatan (Ohm)

Contoh Soal tentang Ampere (A)
Diketahui pompa air mempunyai hambatan 35 ohm dan tegangan 220V berapa amperenya ?

Diketahui :
V : 220V
R : 35 ohm
Ditanya... I Arus Pompa Air ?
Jawab:
I = V / R
I = 220 x 35
I =6 A
Nilai dari teganan sangat berpengaruh dalam nilai ampere tersebut, tetapi ampere menunjukan beban yang sedang dipakai (A).

Alat Membaca Arus - Ampere Meter

Ampere Meter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kuat arus listrik yang ada dalam rangkaian tertutup.

Fungsi Ampere Meter adalah untuk mengetahui nilai ampere yang mengali dalam instalasi listrik ataupun rangkaian listrik. 

Satuan pada Ampere Meter ada 2 yaitu : 
- A 
- mA

Biasanya ada pilihan dirange seperti :
- 20 A artinya 0 - 20 A atau maksimal nilai yang bisa diukur 20A
- 1000 A artinya 0 - 1000 A

 Anda bisa melihat Cara Setting Ampere, Volt, dan Frequensi Meter Digital

Pengertian Daya (Watt)

Watt adalah sebuah satuan yang menunjukan sebuah nilai daya atau power bisa juga dibilang kapasitas listrik.
Satuan Watt dalam sebuah lampu LED yang sekarang sudah banyak anda pakai atau jumpai pada rumah.
Lampu LED mempunyai sepesifikasi 220V 6W (Watt), jadi kapasitas Lampu LED tersebut adalah 6 Watt.
Semakin besar Watt pada lampu LED tersebut semakin terang lampu tersebut atau semakin banyak lumens yang dihasilkan.





Rumus Daya (Watt)
P = I x R x I
atau
P = I² x R
atau
P = V x I

P: Daya (Watt)
V: Tegangan (Volt)
I: Ampere (Arus)
R: Hambatan (Ohm)

" Dari rumus diatas P = V x I ini adalah rumus daya yang sering digunakan dalam sebuah listrik di indonesia. "
" Perlu dipahami dari rumus daya ini, jika semakin tinggi ampere maka daya yang dipakai akan semakin tinggi apabila tegangan tetap (220V). "

Contoh Soal tentang Satuan Daya (Watt)
Diketahui Magic Com mempunyai sebuah sepesifikasi 220V untuk tegangan supply dan mempunyai sebuah Arus 0.8 A, Berapakah nilai dari Daya tersebut ?

Diketahui :
V : 220 V
: 0.8 A
Ditanya... Daya (P) ?
Jawab:
P = V x I
P = 220 x 0.8
P =176 W

Catatan untuk Satuan Ampere, Watt dan Volt

  • 1 Ampere Berapa Watt
P = V x I
P = 220 x 1
P = 220 Watt
Jadi jika tegangan yang digunakan adalah 220 V maka 1 Ampere 220 Watt.
  • 1 Ampere Berapa Watt 1 Phase
P = V x I
P = 220 x 1
P = 220 Watt
Jadi jika tegangan yang digunakan adalah 220 V Phase dan Netral maka 1 Ampere 220 Watt.
  • 1 Ampere Berapa Watt 3 Phase
P = V x I x Cos Phi
P = 380 x 1 x 0.9
P = 342 Watt
Jadi jika tegangan yang digunakan adalah 980 V Phase R dan Phase S maka 1 Ampere = 342 Watt.
  • 10 Ampere Berapa Watt
P = V x I
P = 220 x 10
P = 2200 Watt
Jadi jika tegangan yang digunakan adalah 220 V Phase dan Netral maka 10 Ampere 2200 Watt atau 2,2 kW.
  • 16 Ampere Berapa Watt
P = V x I
P = 220 x 16
P = 2200 Watt
Jadi jika tegangan yang digunakan adalah 220 V Phase dan Netral maka 16 Ampere 3520 Watt atau 3,52 kW.
  • 1 Volt Berapa Watt
P = V x I
P = 1 x 25
P = 25 Watt
Jadi jika Ampere yang digunakan adalah 25 Ampere maka 1 Volt = 25 Watt.
  • 12 Volt Berapa Watt
P = V x I
P = 12 x 25
P = 300 Watt
Jadi jika Ampere yang digunakan adalah 25 Ampere maka 12 Volt = 300 Watt.
  • 220V Berapa Watt
P = V x I
P = 220 x 0.5
P = 110 Watt
Jadi jika tegangan yang digunakan adalah 220 V Phase dan Netral maka 0.5 Ampere 110 Watt.

Kami memastikan Kabel anda terstruktur dan bekerja optimal & 
Kami juga memastikan data center dan ruang server anda bekerja optimal.

Silahkan hubungi Tim kami untuk mendapatkan penawaran Terbaik terkait kebutuhan anda.
CONTACT US : dcim@dayaciptamandiri.com

Comments

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Such a nice article. This is a very valuable thing you shared. good stuff!! Keep it up. please keep sharing content like this. I'll wait. kubota mu4501

    ReplyDelete
  3. I have been in the writing industry for a long time and have gained extensive knowledge and experience. I will write your order homework online UK in the shortest possible time. I will provide you with the highest quality work and will ensure that you receive an A+ grade.

    ReplyDelete
  4. Its very good information,
    By the way, i make a content in channel you tube too, can you subscribe my content, please, 🙏
    https://youtu.be/WcGI1t1xTb4

    ReplyDelete
  5. Untuk menghitung satuan Volt, Ampere, dan Watt, Anda dapat menggunakan persamaan Ohm's Law. Persamaan.This type of offer is usually advertised through various channels such as email campaigns, social media, or even traditional advertising like billboards.

    ReplyDelete
  6. This is really very informative blog, I would love to read more like this.
    Second Hand Truck

    ReplyDelete

  7. Untuk menghitung satuan Volt, Ampere, dan Watt, Anda harus memiliki informasi tentang jumlah arus (Ampere) dan tegangan (Volt) yang tersedia. seo jobs in noida .
    The Web improvement alliance given by Web piece update Seo in Noida Association was shocking. They were truly gifted and defeated all questions to choose our issues.

    ReplyDelete
  8. Untuk menghitung satuan volt, ampere, dan watt, Anda harus menggunakan hukum Ohm.The jaipur jewelry
    Hukum Ohm menyatakan bahwa jumlah volt (V) adalah sama dengan jumlah ampere (A) dikalikan dengan jumlah resistansi (R). Dengan kata

    ReplyDelete
  9. Just what I needed when I needed it, delivered with warmth and friendship. Thank you

    Compare Truck

    ReplyDelete
  10. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  11. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  12. An oscillator generates a periodic waveform, like a sine or square wave.
    Google 30 watt charger

    ReplyDelete
  13. I absolutely loved your blog post on wall planter ! Your writing style is so engaging and informative, and you really showcased the beauty and benefits of having wall planters in your home.

    ReplyDelete
  14. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  15. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  16. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  17. This comprehensive guide on electricity fundamentals, particularly focusing on volts, amperes, and watts, is a valuable resource for both beginners and those looking to deepen their understanding of electrical principles. The step-by-step approach makes it easy to follow, especially for individuals with varying levels of expertise in the field.

    ReplyDelete
  18. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  19. SocialBubbles
    This comprehensive guide on electricity fundamentals, particularly focusing on volts, amperes, and watts, is a valuable resource for both beginners and those looking to deepen their understanding of electrical principles. The step-by-step approach makes it easy to follow, especially for individuals with varying levels of expertise in the field.

    ReplyDelete
  20. The Adblocker Chrome Extension is an essential browser enhancement that transforms your online experience by effectively removing all unwanted ads and empowers you to take control of your browsing domain which provides a clean and distraction-free online journey.

    ReplyDelete
  21. Best destination wedding place near pune, Lonavala must visit : best destination wedding place

    ReplyDelete
  22. Detai ldan lengkap ulasannya. Trimakasih sudah berbagi ilmunya kak. Best regards : Wiki elektronika

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Alat - Alat Fiber Optic dan Fungsinya

1. Fusion Splicer Fusion splicer atau sering dikenal sebagai alat untuk menyambungkan serat optik ini merupakan salah satu alat yang digunakan untuk menyambungkan sebuah core serat optik, dimana serat tersebut terbuat / berbasis kaca, dan mengimplementasikan suatu daya listrik yang telah dirubah menjadi sebuah media sinar berbentuk laser. Sinar laser tersebut berfungsi untuk memanasi kaca yang terputus pada core sehingga bisa tersambung kembali dengan baik. Perlu kalian ketahui, bahwa fusion splicer ini haruslah memiliki tingkat keakuratan yang cukup tinggi, hal ini ditujukan untuk menghasilkan hasil penyambungan yang sempurna, karena pada saat penyambungan tersebut akan terjadi proses pengelasan media kaca serta peleburan kaca yang akan menghasilkan suatu media, dimana media tersebut akan tersambung dengan utuh tanpa adanya celah-celah, hal ini dikarenakan media tersebut memiliki senyawa yang sama. 2. Stripper Atau Miller Sama seperti kabel - kabel yang lain, salah satunya seperti kab

Cara Menghitung Ampere Motor 3 dan 1 Phase dengan Rumus Daya

Sering kali, anda menjumpai motor listrik untuk menggerakan mesin pada pabrik - pabrik sekarang dan kebanyakan 85% didalam pabrik menggunakan motor listrik untuk menggerakan mesinnya. motor listrik ada 2 jenis Phase yang pertama adalah 3 phase yang di mana ada tegangan R S T sedangkan yang ke dua adalah 1 Phase dimana motor listrik hanya diberi tegangan phase dan Netral aja, contohnya seperti pumpa air dirumah.     Dari motor - motor tersebut maka anda sangat perlu untuk menghitung amperenya dimana anda membeli motor 1 phase tapi kapasitas rumah anda hanya 450 Watt saja maka anda harus menghitung motor airnya harus di bawah dari 450 Watt. Plate Motor 1 Phase  Diatas adalah name plate motor 1 phase dimana   sudah di ketahui KW dan Amperenya jika hanya di   ketahui KWnya saja bagaimana seperti berikut   menghitungya:  Diket : P : 8 KW = 8 x 1000 = 8000 Watt V : 220V Ditanya : Berapa Nilai Amperenya? Rumus daya  Motor 1 Phase: P = V x I I  = P/V Keterangan : P  : Daya ( Watt ) I   : Arus

Cara Menentukan Ukuran Kabel Instalasi Listrik

Dalam sebuah instalasi listrik di sebuah rumah atau bangunan, penggunaan kabel listrik haruslah diperhatikan betul. Mengingat kesalahan penggunaan dan pemasangan kabel dapat membahayakan manusia atau penghuni rumah. Dalam menggunakan sebuah kabel ini dari anda harus tahu jenis kabel yang akan di pasang, berapa ukuran kabel listrik, luas penampang maupun panjang kabel listrik. Ukuran Kabel Listrik Seperti yang kita ketahui bersama bahwa fungsi sebuah kabel listrik adalah untuk menghantarkan arus listrik dari sumber listrik menuju beban daya suatu alat listrik. Yang dimaksud dengan ukuran kabel lisrik adalah luas penampang kabel . Sehingga setiap ukuran kabel listrik akan menggunakan satuan mm2 . Mengapa menggunakan ukuran kabel yang tepat sangat penting ? karena kesalahan dalam penentuan ukuran kabel dapat menyebabkan resiko yang fatal. Beberapa kode yang sering ditemukan pada sebuah kabel listrik yaitu : 1 X   1,5 mm 1 X   2,5 mm 2 X   1,5 mm 2 X   2,5 mm Keterangan : Angka sebelum kal

Pengertian Konektor RJ45 dan Fungsinya Lengkap

 RJ45 adalah konektor kabel ethernet yang kebanyakan memiliki fungsi sebagai konektor pada topologi jaringan komputer LAN (Local Area Network) dan topologi jaringan lainnya. RJ itu sendiri adalah singkatan dari Registered Jack yang merupakan standard peralatan pada jaringan yang mengatur tentang pemasangan kepala konektor dan urutan kabel, yang digunakan untuk menghubungkan 2 atau lebih peralatan telekomunikasi (Telephone Jack) ataupun peralatan jaringan (Computer Networking). Juga merupakan suatu interface fisik dari jaringan kerja (network) , untuk kegunaan telekomunikasi dan komunikasi data. Konektor RJ45 memiliki fungsi untuk memudahkan penggantian pesawat telpon atau memudahkan untuk di pindah-pindah serta mudah untuk di cabut tanpa khawatir tersengat aliran listrik dan menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat network. Konektor RJ45 memiliki 8 buah pin. Pin pertama terdapat di paling kiri apabila pin RJ45 menghadap ke anda, di ikuti pin nomor 2, 3, 4 dan seterusnya. Cara pe

Jenis Kabel Listrik beserta Fungsi dan Gambarnya

Berbicara mengenai kabel listrik tentu sangat luas sekali. Kabel listrik sendiri merupakan komponen yang memiliki peran vital dalam berbagai peralatan elektronik yang kita gunakan sehari-hari. Dari kegunaannya, jenis-jenis kabel listrik ini sangat banyak dan beragam. Pemakaian jenis kabel pun harus tepat agar tidak menyebabkan konsleting listrik. Untuk itu penting sekali mengetahui jenis jenis kabel listrik berikut ini. Kabel listrik Kabel listrik merupakan sebuah komponen konduktor yang berfungsi untuk menghantarkan arus listrik ke benda-benda atau peralatan yang membutuhkan energi listrik agar dapat bekerja. Meskipun jenis-jenis kabel listrik sangat banyak, tetapi pada umumnya setiap kabel listrik terdiri dari dua bagian utama, yakni bagian isolator dan bagian konduktor. Bagian-bagian Kabel Listrik Pada kabel listrik, bahan isolator merupakan bahan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. Pada isolator terdiri dari pembungkus kabel yang memiliki fungsi sebagai pelindung (agar tid

Fungsi dan Cara Setting MCCB ( Moulded Case Circuit Breaker )

Mengulas lebih dalam tentang MCCB - dunia listrik sangat banyak sekali peralatan listrik sebagai pengaman untuk keselamatan dari bahaya listrik maupun untuk mengamankan sebuah motor dan peralatan listrik lainya dari bahaya short circuit. Apa itu MCCB ? MCCB adalah singkatan dari Moulded Case Circuit Breaker, sebagai pengaman terjadinya hubung singkat short circuit dan beban lebih overload agar tidak terjadinya kerusakan pada motor listrik maupun kebakaran yang disebabkan oleh short circuit yang selalu menimbulkan bunga api. MCCB biasanya digunakan oleh industri karena MCCB hanya untuk pengaman listrik 3 phase, dan motor listrik industri juga menggunakan listrik 3 phase, jadi jika anda ingin bertemu apa itu namanya mccb dan dan digunakan untuk apa mampir deh pabrik terdekat dan minta tolong untuk dilihatkan apa itu mccb. Pole MCCB Mccb memiliki macam – macam pole: 1 Pole, 2 Pole, 3 Pole, 4 Pole Mccb memiliki macam – macam kA: 36kA, 50kA, 85kA, 100kA Karakter MCCB - Hanya menggunakan 3 p

MENGENAL PANEL LISTRIK , JENIS DAN SPESIFIKASINYA

Pengertian Panel Listrik Panel listrik adalah suatu benda berbentuk kubus dengan berbagai ukuran ataupun bervariasi dengan sebelah sisi dibuat lubang selebar hampir sama dengan belakangnya, dan nantinya di baut penutup seperti daun pintu agar bisa dibuka dan ditutup, dan didalam panel tersebut terdapat papan yang dikaitkan dengan sisi belakang pintu di pakai baut yang nantinya papan tersebut dapat dilepas dan dipasang kembali. Pada umumnya panel listrik adalah terbuat dari plat besi dengan ketebalan 0,5 – 1 mm. Biasanya disesuaikan dengan ukuran atau besarnya panel, dan nantinya papan tersebut yang akan digunakan tempat pemasangan komponen-komponen listrik. Fungsi Panel Listrik Fungsi dari panel listrik adalah untuk menempatkan komponen listrik sebagai pendukung dari mesin-mesin listrik agar bisa beroperasi  sesuai dengan prinsip kerja dari mesin listrik itu sendiri. Untuk mengamankan komponen listrik supaya terlindungi dari pengaruh di sekelilingnya. Untuk menata komponen atau rangkai

Perbedaan Antara KW, KVA, KWH, KVAr

Apa definisi KVA, KW, Watt, KWH, KVar, dan apa perbedaannya? Mungkin kita pernah menjumpai satuan listrik yang terkadang ditulis dengan menggunakan Watt, KW, atau KVA, Dan ini sering menjadi pertanyaan bagi kita, apa sebenarnya perbedaan satuan KW dan KVA, dan berapa 1 kVA, atau mungkin berapa itu 1 KVA KW? Selain itu kita juga sering mendengar istilah KWH, maka pertanyaannya, 1 KWH berapa Watt, atau 1 Kw berapa KWH? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut penjelasan mengenai apa yang dimaksud dengan KVA, KW, Watt, KWH, Kvar, dan apa perbedaannya. Apa yang dimaksud dengan KVA, KW, KVAr, dan KWH? Dalam listrik tiga fasa, terdapat 3 jenis daya listrik yang disebut juga dengan segitiga daya, yaitu: Daya Semu (KVA) Daya Aktif (KW) Daya Reaktif (KVAr) KVA KVA (Kilo Volt Ampere) untuk daya listrik yang tidak terlalu besar biasanya cukup menggunakan satuan daya VA (Volt Ampere). 1 KVA = 1000VA KVA adalah satuan daya listrik yang diperoleh dari perhitungan rumus daya, atau biasa disebut de

Inside the Box: UCLA's New Portable Data Center

When UCLA found out that a planned upgrade to its brick and mortar data center was going to surpass the original budget estimate by several million dollars, it began thinking "inside the box"--and chose cargo-container computing. By Dian Schaffhauser 08/11/11 The latest and potentially most powerful research data center at the University of California Los Angeles (UCLA) was delivered on the back of a flat bed truck from Austin, TX. It was put in place with a crane. The facility resembles the kind of container used to run portable recycling centers. But when it's fully loaded and performing research in physics, economics, genomics, and biochemistry, among other disciplines, the Performance Optimized Datacenter, or POD, will support more than 1,500 compute nodes. This far exceeds the campus' traditional "brick and mortar" data centers in sheer computing power, and yet it fits into a compact space of 40' x 8'. The story of UCLA&#